Pertama, sapi, kerbau, dan unta diperbolehkan untuk kurban tujuh orang. Dengan begitu, kurban sapi, kerbau dan unta bisa diniatkan untuk 7 orang yang merupakan anggota keluarga atau orang terdekat, maupun yang membelinya secara patungan. Kedua, kurban hewan ternak kambing, biri-biri, atau domba haruslah diniatkan untuk satu orang.
Tidak ada kesamaran sesungguhnya sekedar penyebutan ( kambing ) tidak meniadakan keabsahan ( selainnya dalam akikah )” [ Nailul Author : 8/351 ]. [6]. Akikah dengan kambing, untuk kadar minimal. Adapun jika lebih dari itu –dengan onta atau sapi-, maka boleh saja. Sebagaimana zakat fitrah. Kadar zakat fitrah 2,5 Kg beras per kepala di negara
Abu Dawud). Imam Nawawi rahimahullah dalam kitabnya al-Majmu menjelaskan, hewan yang layak (sah) disembelih untuk aqiqah adalah domba yang dewasa dan kambing yang dewasa yang sudah memiliki gigi seri (gigi depan). Berapa kambing aqiqah untuk anak laki-laki? Liputan6.com, Jakarta Islam mengajarkan untuk menyembilih kambing saat akikah dilaksanakan.
Pengasuh Ponpes Subuluna Bontang Kalimantan Timur, Ustaz Ahmad Syahrin Thoriq mengatakan, para ulama empat Mazhab (Hanafi, Maliki, Syafi'i, Hambali) bersepakat bahwa hewan dengan jenis kelamin betina sah dan boleh untuk dijadikan sebagai sembelihan seperti kurban dan Aqiqah. 1. Mazhab Hanafiyah Ibnu Najim al-Mishri rahimahullah berkata:
Berkenaan dengan syarat-syarat haiwan yang boleh dijadikan aqiqah kami telah membahaskan pada artikel yang bertajuk #2126: Haiwan Akikah Boleh dengan Goat (Kambing Biasa) atau Mesti Sheep (Biri-Biri)? Untuk mengatahui dengan lebih lanjut blehah merujuk pada link yang kami sediakan di bawah. [1]
Artinya: “Seorang bayi itu tergadaikan dengan aqiqahnya, pada hari ketujuh disembelih hewan, dicukur rambutnya, dan diberi nama,” (HR Tirmidzi). Pada umumnya kita mengenal aqiqah seorang bayi adalah dengan menyembelih hewan kambing. Jika bayi tersebut laki-laki maka aqiqahnya dua ekor kambing. Jika perempuan maka aqiqahnya hanya satu kambing.
Jadi, terkait pertanyaan: bolehkah aqiqah dengan kambing betina, jawabannya adalah boleh. Adapun kebiasaan masyarakat untuk memilih kambing jantan hanyalah preferensi saja. Aqiqah dengan kambing betina tetaplah sah. Yang perlu digarisbawahi justru adalah kualitas dari kambing yang dipilih.
Jadi semua tamu telah termasuk dengan tetangga dan fakir kurang mampu di dalamnya. Tata aturan pembagian daging aqiqah seperti tersebut jamak anda lihat dalam sehari-hari dan diperbolehkan. Setiap yang berakikah pun diberi kemerdekaan memilih menyalurkan daging (yang utama kambing) dalam suasana mentah ataupun yang telah dimasak.
Tidak ada tuntunan yangmengatakan jenis kelaminnya. Sedangkan syarat-syarat pemilihan hewannya, kuranglebih sama dengan pemilihan hewan untuk kurban. Yakni: Apabila Kambing, usianya harus minimal 1 tahun (memasuki tahun ke-2) Apabila Domba, usianya harus minimal 6 bulan (memasuki tahun ke-7)
. z611jw7q6x.pages.dev/117z611jw7q6x.pages.dev/300z611jw7q6x.pages.dev/312z611jw7q6x.pages.dev/256z611jw7q6x.pages.dev/143z611jw7q6x.pages.dev/385z611jw7q6x.pages.dev/338z611jw7q6x.pages.dev/441
apa boleh aqiqah dengan kambing betina